Network
LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan Duta Besar Denmark untuk Indonesia, Sten Frimodt Nielsen, di Kantor Kementerian Pertahanan RI. Pertemuan ini menjadi momen penting untuk membahas peningkatan kerja sama di bidang pertahanan antara kedua negara.
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo menyampaikan harapannya agar hubungan bilateral di bidang pertahanan antara Indonesia dan Denmark semakin diperkuat.
"Saya berharap hubungan Indonesia dan Denmark terkait pertahanan semakin diperkuat di masa depan," ujar Menhan Prabowo.
Kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Denmark telah terjalin sejak lama dan diwadahi melalui Kementerian Luar Negeri kedua negara. Salah satu inisiatif yang signifikan adalah Plan of Action (POA) 2017 – 2020, yang kemudian dilanjutkan dengan Forum Kerja sama Bilateral (FKB) RI-Denmark ke-3 pada Oktober 2020 untuk menyusun POA 2021 – 2024.
Kunjungan Dubes Sten Frimodt Nielsen kali ini memberikan kesempatan bagi kedua negara untuk mengevaluasi dan memperkuat kerja sama yang sudah ada. Salah satu contoh sukses dari kerja sama ini adalah kolaborasi antara PT PAL Indonesia dan Terma A/S Denmark pada tahun 2018. Kerja sama ini melibatkan penyediaan sistem tempur untuk kapal cepat rudal (KCR) 60 M dan Kapal Bantu Rumah Sakit, yang menunjukkan keberhasilan sinergi industri pertahanan kedua negara.
Baca Juga: Kemenkop UKM Dorong Transparansi Keuangan Koperasi dengan Sistem ODS Mandiri
Menhan Prabowo menekankan pentingnya mempertahankan dan mengembangkan kerja sama ini agar dapat menghadapi tantangan pertahanan global yang semakin kompleks. "Kerja sama yang baik dan solid di bidang pertahanan tidak hanya memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga meningkatkan kemampuan kita dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara," tambahnya.
Dubes Sten Frimodt Nielsen juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung dan memperkuat kerja sama pertahanan dengan Indonesia. Menurutnya, Indonesia adalah mitra strategis bagi Denmark di kawasan Asia Tenggara. "Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kerja sama pertahanan dengan Indonesia, karena kami melihat banyak potensi untuk saling mendukung dan memperkuat kapasitas pertahanan kedua negara," ujar Dubes Nielsen.
Pertemuan ini diharapkan akan menghasilkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kerja sama pertahanan, termasuk melalui latihan bersama, pertukaran informasi, dan pengembangan teknologi pertahanan. Dengan demikian, Indonesia dan Denmark dapat terus memperkuat hubungan bilateral yang saling menguntungkan dan berkontribusi pada stabilitas regional dan global.
