Erick Thohir: Sejarah Baru Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Menuju Olimpiade

- 10 Mei 2024, 10:35 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat menyaksikan babak play-off Olimpiade 2024 Paris melawan Guinea U-23
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat menyaksikan babak play-off Olimpiade 2024 Paris melawan Guinea U-23 /PSSI/

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, mengucapkan terima kasih atas perjalanan panjang dan pencapaian yang telah ditorehkan oleh timnas U-23 Indonesia selama Piala Asia U-23 2024 hingga babak play-off Olimpiade 2024 Paris melawan Guinea U-23.

Meskipun belum berhasil menginjak Olimpiade kali ini, Erick menyatakan bahwa perjalanan tersebut menunjukkan bahwa sepakbola Indonesia memiliki kualitas untuk tampil di Olimpiade di masa mendatang.

“Kita memang belum berhasil menginjak Olimpiade kali ini. Namun perjalanan panjang dan pencapaian yang ditorehkan para pemain, pelatih, dan ofisial timnas sejak Piala Asia, hingga playoff menunjukkan sepakbola kita punya kualitas untuk tampil di Olimpiade. Saya salut dan kita targetkan Olimpiade berikutnya. Terima kasih untuk perjuangan kalian,” ujar Erick yang menyaksikan langsung perjuangan timnas di Paris, Kamis (9/5/2024).

Erick juga memberikan apresiasi kepada para pendukung dan rakyat Indonesia secara keseluruhan. "Saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua yang sudah mendukung. Terutama Pak Presiden Jokowi yang sudah memberikan perhatian yang sangat besar pada Timnas Indonesia. Seluruh pihak dan supporter yang sudah bahu membahu memperkuat Timnas baik secara langsung maupun melalui doa yang tak pernah putus. Terharu sekali melihat begitu besar antusiasme masyarakat Indonesia,” tambahnya.

Baca Juga: KPU Verifikasi Data Dukungan Bakal Calon Independen, Berikut Jadwal Tahapan Pilkada 2024

Dalam laga terakhir, Indonesia dikalahkan Guinea U23 dengan skor 0-1. Gol kemenangan Guinea dicetak oleh Moriba lewat titik penalti di babak pertama pada menit ke-29. Meski belum berhasil menembus Olimpiade, Erick tetap percaya pada program pematangan timnas yang mengandalkan kualitas talenta muda, pemain naturalisasi, dan training jangka panjang.

"Timnas ini punya generasi emas. Ada Witan Marselino, Rizki Ridho, Ernando, plus pemain naturalisasi. Lalu kita punya blueprint hingga 2045, dan kita konsisten lakukan training jangka panjang. Artinya program yang kita jalankan sudah on the track. Kita akan konsisten dan perbaiki yang masih kurang. Karena bagaimanapun, dengan pencapaian timnas U-23 ini kita punya kebanggaan baru dan terbukti sepakbola makin menyatukan Indonesia," jelas Erick.

Editor: Akhlil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah