Network
LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Dalam upaya mendukung kesejahteraan masyarakat, Lurah Dabo Lama, Harie Kurniawan, bersama dengan tim Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos-PPPA) Kabupaten Lingga melakukan kunjungan ke rumah seorang remaja berusia 14 tahun yang mengalami gangguan jiwa. Remaja tersebut, yang diidentifikasi dengan inisial SR, beralamat di Kelurahan Dabo Lama, Kecamatan Singkep.
Kunjungan tersebut turut dihadiri oleh perwakilan dari Kecamatan Singkep, Dinas Kesehatan, Puskesmas Dabo Lama, Puspaga, dan Babinsa, menunjukkan komitmen bersama dalam memberikan perhatian dan bantuan kepada SR serta keluarganya.
Menurut Kabid Dinsos PPPA Kabupaten Lingga, Hazmi Hamka, kunjungan ini dilakukan untuk mengevaluasi kondisi emosi SR yang tidak stabil dan merencanakan langkah-langkah perawatan yang tepat.
"Keluarga melaporkan adanya perubahan dalam keadaan kejiwaan SR beberapa bulan terakhir. Kelurahan dan Puskesmas telah mengambil langkah-langkah awal untuk memberikan pertolongan," ungkap Hazmi Hamka kepada media.
Hazmi juga menambahkan bahwa Puskesmas Dabo Lama telah memberikan edukasi dan pengobatan kepada SR, yang hasilnya menunjukkan perbaikan kondisi. Namun demikian, untuk memastikan perawatan yang lebih komprehensif, SR direncanakan akan dirujuk ke fasilitas kesehatan lebih lanjut di Batam.
Baca Juga: Dari Buku Menuju Panggung: Lomba Bercerita SD/MI Tanjungpinang Dorong Minat Baca dan Literasi
Pada kesempatan yang sama, Lurah Dabo Lama, Harie Kurniawan, menyampaikan bahwa telah berkomunikasi dengan orang tua SR untuk melepaskan rantai yang dipasang pada kaki SR.
"Kami memahami kekhawatiran keluarga dalam menghadapi perilaku SR yang memberontak. Namun, kami juga menekankan pentingnya menjaga martabat dan keamanan pribadi SR," jelas Harie.
Harie juga mengungkapkan harapannya agar perhatian terhadap SR tidak hanya dari pihak pemerintah dan masyarakat sekitar, tetapi juga dari RT/RW setempat.
