Network
LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Di Ujung Timur Pulau Daik, Kepulauan Riau, terhampar Tanjung Buton. Lebih dari sekadar pelabuhan yang menghubungkan Daik, Dabo, dan Tanjung Pinang, Tanjung Buton memanjakan jiwa dengan wisata kuliner dan sejarah yang memikat.
Menyapa Legenda di Pulau Mepar:
Di seberang Tanjung Buton, Pulau Mepar berdiri kokoh, menyimpan jejak sejarah Melayu yang tak ternilai. Pulau ini menjadi benteng pertahanan Lingga saat melawan penjajah, membisikkan kisah kejayaan masa lampau.
Surga Kuliner di Tepi Laut:
Sejak tahun 2016, Tanjung Buton menjelma menjadi surga kuliner bagi para pecinta hidangan khas Melayu. Bermula dari 3 warung sederhana, kini puluhan kedai berjejer menawarkan cita rasa yang menggoda.
Baca Juga: Liburan Hemat dan Berkesan di Pemandian Kim Resun, Lingga
Lempeng sagu, gubal, dan soto menjadi primadona, memanjakan lidah pengunjung dengan kelezatan yang autentik. Ghina, salah satu pengunjung, takjub dengan kelezatan soto di Tanjung Buton, "Menunya benar-benar enak," ungkapnya.
Pesona yang Tak Lekang Waktu:
Tanjung Buton, yang akrab disapa TB, selalu ramai, terutama di akhir pekan. Pengunjung dari berbagai daerah datang untuk menikmati hidangan lezat dan panorama laut yang menawan.
