Pertamina dan Pemkab Sleman Bersih-bersih Gas 3 Kg, 9 Rumah Makan Kena Razia

- 28 Juni 2024, 19:00 WIB
Pemkab Sleman bersama PT Pertamina Patra Niaga Yogyakarta dan Hiswana Migas DIY melakukan monitoring dan evaluasi penyaluran elpiji 3 kg di sejumah rumah makan, laundry, restoran dan kafe, Selasa 25 Juni 2024.
Pemkab Sleman bersama PT Pertamina Patra Niaga Yogyakarta dan Hiswana Migas DIY melakukan monitoring dan evaluasi penyaluran elpiji 3 kg di sejumah rumah makan, laundry, restoran dan kafe, Selasa 25 Juni 2024. /infopublik.id/

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman bersama PT Pertamina Patra Niaga Yogyakarta dan Hiswana Migas DIY melakukan sidak penggunaan gas LPG 3 kg di sejumlah rumah makan, laundry, restoran, dan kafe, Selasa (25/6/2024).

Sidak yang dipimpin langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Sleman Haris Martapa dan Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Kabupaten Sleman Suyanto ini menemukan 9 rumah makan kategori menengah dan besar di wilayah Sleman tengah dan timur yang menggunakan gas LPG 3 kg secara tidak sesuai peruntukan.

"Temuan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan penukaran gas 3 kg dengan gas LPG 5,5 kg (Bright Gas)," ungkap Haris.

Lebih lanjut, Haris menjelaskan bahwa setiap dua tabung gas LPG 3 kg ditukar dengan satu tabung gas LPG 5,5 kg. Totalnya, 64 tabung gas LPG 3 kg ditukar dengan 30 tabung gas LPG 5,5 kg.

Haris menegaskan bahwa gas LPG 3 kg hanya diperuntukkan bagi rumah tangga kurang mampu, usaha mikro, petani, dan nelayan.

Baca Juga: Judi Online Menggila di Jabar, Polda Ungkap Jaringan Terorganisir dengan Omzet Fantastis

"Kami mengimbau kepada pelaku usaha dan rumah tangga yang mampu untuk menggunakan gas non-subsidi agar subsidi tepat sasaran," ujar Haris.

Sales Area Manager (SAM) Retail Yogyakarta Weddy Surya Windrawan menambahkan bahwa Pertamina juga menyosialisasikan aturan penggunaan gas bersubsidi 3 kg dalam kegiatan sidak tersebut.

"Kerjasama antara Pertamina, Pemda, dan regulator ini diharapkan dapat terus berjalan untuk mengedukasi masyarakat," tutur Weddy.

Editor: Husni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah