Network
LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang diwakili oleh Barenlitbang, Dinas PU, dan Diskominfo menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Informasi Geospasial (Rakornas IG) yang diselenggarakan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) di Hotel Kempinski, Jakarta. Rakornas ini mengangkat tema "Penguatan Landasan Transformasi Informasi Geospasial yang Holistik, Integratif, dan Berkelanjutan dalam rangka Menuju Indonesia Emas."
Perwakilan Pemprov Kepri yang hadir meliputi Kabid Penataan Ruang dan Pertanahan Dinas PU, Firman Heydir Effendie; Kabid Perencanaan Infrastruktur dan Kewilayahan Barenlitbang, Udi Harbian; Sekdis Diskominfo, James Pattikawa; dan Kabid Statistik & Persandian Diskominfo, Dwi Anggreini.
Kepala Badan Informasi Geospasial, Aris, mengungkapkan bahwa BIG menargetkan kualitas peta dasar dan sistem informasi geospasial Indonesia akan setara dengan peta milik Google dalam empat tahun ke depan.
"Bahkan kami berkeyakinan Google sebagian menggunakan data peta kita sebelum 2029 karena kualitasnya yang sangat presisi dan akurasi nya sangat baik,” ujar Aris dikutip dari Antara usai pembukaan Rakornas.
Aris menambahkan, dukungan pemerintah daerah dan masyarakat terhadap upaya tersebut akan menambah peluang target dapat terwujud, khususnya dalam mentransformasi informasi geospasial nasional.
Baca Juga: Prabowo Subianto Terima Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri
Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, menyatakan bahwa tahun 2025 menjadi tahun pertama menuju Indonesia Emas 2045.
"Kita berharap dalam 20 tahun ke depan kita sebagai negara Nusantara yang berdaulat maju dan berkelanjutan dapat mencapai kesejahteraan dengan graduasi dari middle income trap," harapnya.
Rakornas IG ini merupakan langkah penting dalam memperkuat landasan transformasi informasi geospasial yang holistik dan integratif, serta berkelanjutan menuju Indonesia Emas. Dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat tercapainya target tersebut.
