Hoax Pindah Ibu Kota ke Kalimantan Adalah Skenario China Beredar di TikTok

- 15 Mei 2024, 15:00 WIB
CEK FAKTA Perpindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan adalah Skenario Cina
CEK FAKTA Perpindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan adalah Skenario Cina /Info Publik/infopublik.id

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Sebuah unggahan di media sosial TikTok yang mengeklaim bahwa pindahnya ibu kota Indonesia dari Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta ke Kalimantan adalah skenario dari China telah beredar luas. Video tersebut diunggah pada 2 Maret 2024 dan telah dilihat lebih dari 15 ribu kali.

Namun, klaim dalam unggahan video tersebut adalah tidak benar. Faktanya, pemindahan ibu kota ke Kalimantan dilatarbelakangi oleh sejumlah alasan penting, di antaranya untuk pemerataan populasi, ekonomi, dan pembangunan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan hal tersebut, seperti dikutip dari info publik bahwa gagasan pemindahan ibu kota ini bukan berasal dari dirinya, melainkan sudah dicetuskan oleh Presiden ke-1 RI Soekarno sejak tahun 1960.

Lebih lanjut, laman resmi Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia juga menyatakan bahwa pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur bukan merupakan skenario China.

Baca Juga: Fakta atau Hoax? Waspada Klaim Radiasi Kosmik yang Berbahaya!

Berikut beberapa fakta terkait pemindahan ibu kota ke Kalimantan:

  • Pemerataan populasi, ekonomi, dan pembangunan
    Jakarta saat ini mengalami kepadatan penduduk yang tinggi dan kemacetan yang parah. Pemindahan ibu kota diharapkan dapat mendistribusikan penduduk dan kegiatan ekonomi ke wilayah lain di Indonesia.

  • Bencana alam
    Jakarta rentan terhadap bencana alam seperti banjir dan gempa bumi. Kalimantan Timur dianggap lebih aman dari bencana alam tersebut.

  • Visi masa depan
    Pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur merupakan bagian dari visi masa depan Indonesia untuk menjadi negara yang maju dan berkelanjutan.

Masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial tanpa verifikasi terlebih dahulu. Selalu periksa sumber informasi dan kredibilitasnya sebelum menyebarkannya kembali.

Baca Juga: Fakta atau Hoax? Gelombang Tinggi 20 Meter di Indonesia, Simak Penjelasannya!

Berikut beberapa tips untuk menghindari hoax:

Halaman:

Editor: Akhlil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini