Augus menambahkan bahwa Pemko Tanjungpinang mendapat penghargaan dari Gubernur Kepri atas perolehan hasil pengukuran IDSD dengan capaian sebesar 3,70.
"Tadi penghargaan diserahkan langsung kepada kami sebelum pembukaan Musrenbang," tambahnya.
Sistem Perencanaan Partisipatif
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengatakan sistem perencanaan Musrenbang menggunakan sistem partisipatif bottom-up yang dimulai dari tingkat kelurahan hingga kabupaten/kota.
"Kami sangat mengapresiasi kabupaten/kota yang secara menyeluruh telah menyelesaikan Musrenbang RKDP, kemudian kita lanjut hari ini tingkat provinsi," kata Ansar dalam sambutannya.
Tujuan Musrenbang dan Tema Tahun 2025
Musrenbang itu bertujuan mewujudkan Kepri yang sejahtera, berdaya saing, dan berbudaya, yang telah menjadi komitmen bersama dalam visi provinsi Kepri melalui misi yang telah disepakati bersama.
Baca Juga: 9 Catatan Penting Ketua DPRD Batam Nuryanto dalam Musrenbang Kota Batam 2024
"Untuk memberikan arah pelaksanaan Musrenbang RKPD Kepri 2025, kita telah tetapkan tema yaitu optimalisasi potensi sumber daya alam secara berkelanjutan dalam akselerasi peningkatan ekonomi kerakyatan," ungkap Ansar.