LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Dunia gamers dikejutkan dengan kisah tragis seorang gamer muda asal China bernama Pang Mao, yang dikenal dengan nama online Fat Cat. Pada 11 April 2024, Fat Cat memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan melompat dari Jembatan Yangtze di Chongqing. Kematiannya meninggalkan duka mendalam bagi banyak orang, terutama di komunitas game China.
Siapakah Fat Cat?
Fat Cat, 21 tahun, adalah seorang gamer terkenal di China yang dikenal dengan keahliannya dalam game Mengqi. Kisah cintanya yang tragis menjadi sorotan setelah kematiannya, membangkitkan rasa simpati dan pertanyaan di kalangan netizen.
Cinta yang Mengorbankan Segalanya
Fat Cat menjalin hubungan dengan seorang wanita bernama Tan Zhu, yang usianya lebih tua darinya. Selama dua tahun menjalin kasih sayang, Fat Cat rela hidup susah demi membiayai gaya hidup Tan Zhu. Ia bahkan mengirimkan seluruh uang hasil bermain game, yang total mencapai Rp1,1 miliar, kepada sang kekasih.
Di tengah pengorbanan Fat Cat yang luar biasa, Tan Zhu justru berjanji untuk bertunangan dengannya pada ulang tahun Fat Cat di bulan Mei. Namun, harapan Fat Cat pupus ketika Tan Zhu memutuskan untuk menikah dengan pria lain. Hal ini menghancurkan hati Fat Cat dan membuatnya nekat untuk mengakhiri hidupnya.
Kematian yang Memicu Simpati
Kisah Fat Cat yang tragis telah menyentuh hati banyak orang, terutama di China. Kematiannya memicu diskusi tentang cinta, pengorbanan, dan kesehatan mental. Kematiannya juga menjadi pengingat akan bahaya manipulasi emosional dan pentingnya menjaga kesehatan mental dalam hubungan percintaan.