Menkominfo Ajak Mahasiswa Perangi Judi Online

- 18 Juni 2024, 17:00 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi
Menkominfo Budi Arie Setiadi /

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengajak mahasiswa untuk turut serta memerangi judi online yang memiliki dampak sangat buruk terhadap ekonomi dan hubungan keluarga. Ajakan ini disampaikan saat memberikan Orasi Ilmiah pada prosesi Wisuda ke-X Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) di Gedung Sasono Langeng Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.

"Karena itulah di forum yang baik ini saya mengajak sama-sama kita semua memerangi judi online, karena judi ini bukan hanya merusak ekonomi keluarga, tapi juga hubungan di dalam keluarga itu sendiri," ujar Budi, di Gedung Sasono Langeng Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada Senin (17/6/2024)

Budi Arie menegaskan bahwa kemajuan digital harus disikapi dengan bijak. Meski membawa banyak manfaat, digitalisasi juga menyimpan potensi masalah yang bisa menjadi penyakit di masyarakat.

“Maraknya berbagai kasus kekerasan dalam rumah tangga hingga berujung pada pembunuhan akibat terjebak pinjaman online dan judi online merupakan dampak negatif yang meresahkan dari perkembangan digitalisasi,” tandasnya.

Menurut Budi Arie, dampak terbesar dari judi online paling dirasakan oleh keluarga, terutama perempuan.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Bongkar Sindikat Uang Palsu Rp22 Miliar di Jakarta Barat

“Suami dan istri jadi bertengkar, anak-anak kehilangan harapan karena ekonominya rusak. Dan korban terbesar dari judi online adalah kaum perempuan. Karena yang main judi laki-laki, yang korban uang belanjanya dipotong adalah kaum perempuan," tuturnya.

Selain itu, Budi Arie menekankan bahwa pemerintah terus berupaya melindungi anak-anak dari dampak buruk teknologi digital dan internet. Anak-anak perlu dilindungi dari kekerasan dan pornografi yang dapat merusak generasi mendatang.

"Sebentar lagi dalam waktu yang tidak lama kami akan mengeluarkan regulasi mengenai perlindungan anak di ruang digital. Kita ingin agar anak-anak kita bisa bertumbuh dengan konten-konten yang baik," kata dia.

Halaman:

Editor: Akhlil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini