68.750 Bibit Mangrove Ditanam di Desa Resang, Upaya Melestarikan Alam dan Meningkatkan Ekonomi Masyarakat

- 5 Maret 2024, 09:36 WIB
Ribuan batang bibit pohon mangrove di tanam di Pantai Desa Resang pada Senin (4/3/2024)
Ribuan batang bibit pohon mangrove di tanam di Pantai Desa Resang pada Senin (4/3/2024) /Akhlil/

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Sebuah kegiatan mulia bertajuk “Penanaman Mangrove” dilangsungkan di Pantai Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan. Sinergi apik antara Pemerintah Desa Resang dan Yayasan Konservasi Pesisir Indonesia (YAKOPI) melahirkan aksi nyata pelestarian lingkungan ini.

Penanaman ribuan batang mangrove atau pohon bakau ini berlangsung di Pantai Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau pada Senin (4/3/2024).

Hadir dalam acara tersebut berbagai pihak yang menunjukkan komitmen terhadap kelestarian alam, di antaranya:

  • Lanal Dabo Singkep
  • Kapolsek Dabo
  • Camat Singkep Selatan
  • Koramil Dabo Singkep
  • Ketua Tim Penggerak PKK Kec. Singkep Selatan
  • Pengurus YAKOPI
  • Kepala Desa
  • Lurah
  • Mahasiswa STIT Tarbiyah
  • Kelompok Tani

Camat Singkep Selatan, Encek Dody Kurniawan, S.IP., mengatakan bahwa penanaman bakau ini memiliki tujuan menjaga kelestarian dan ekosistem alam, melindungi pantai dari abrasai, memberikan manfaat bagi manusia dan ekosistem hewani seperti kepiting bakau, udang, ikan.

Baca Juga: Kapolres dan Bupati Lingga ke Pasar Dabo Singkep Cek Harga dan Ketersedian Sembako

Penanaman bibit mangrove di Pantai Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan
Penanaman bibit mangrove di Pantai Desa Resang, Kecamatan Singkep Selatan

"Kami berterimakasih kepada Yayasan Konservasi Pesisir yang mana telah menyediakan bibit bakau dengan proses pembibitan melibatkan masyarakat setempat sehingga memberi nilah tambah bagi perekonomian masyarakat tersebut, apalagi bibit bakau yang sudah siap tanam berjumlah cukup banyak," kata Encek Dody.

Sementara itu ditambahkan Kades Resang, Hanafi, S.IKom, menjelaskan lebih detail tentang teknis penanaman dilakukan dengan menggunakan ajir (kayu) sebagai penopang dengan jarak tanam 2 meter, diluruskan dengan tali.

“Target penanaman sekarang kita sebanyak 68.750 Batang atau setara mencapai 25 hektar lebih dengan 5 kelompok pembibitan bakau," kata Hanafi.

Halaman:

Editor: Akhlil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah