Operasi Damai Cartenz 2024: Berhasil Lumpuhkan Dua Anggota KKB di Paniai, Berikut 21 Catatan Kriminal Undius

- 18 Juni 2024, 15:00 WIB
Operasi Damai Cartenz 2024: Penegakan Hukum Berhasil Lumpuhkan Dua Anggota KKB di Paniai
Operasi Damai Cartenz 2024: Penegakan Hukum Berhasil Lumpuhkan Dua Anggota KKB di Paniai /Dok Humas Polri/

LINGGA PIKIRAN RAKYAT - Operasi penegakan hukum yang dilakukan oleh Satgas Ops Damai Cartenz 2024 dan pasukan gabungan TNI-Polri terhadap markas KKB di Distrik Bibida, Kabupaten Paniai, membuahkan hasil dengan satu orang KKB terbunuh. Pada saat pasukan melakukan pemanasan dan penyisiran di Udigimi, ditemukan satu jenazah lagi. Sehingga total jumlah jenazah yang dievakuasi adalah dua jenazah.

Ka Ops Damai Cartenz 2024, Kombes Pol. Faizal Ramadhani, saat dimintai keterangan mengatakan, dari hasil identifikasi terhadap jenazah tersebut, diketahui bahwa salah satu KKB yang terbunuh bernama Danis Murib alias Baganiok Murib.

“Ya benar, kami telah berhasil melumpuhkan satu anggota KKB dari kelompok Undius Kogoya. Diduga identitasnya adalah Danis Murib alias Baganiok Murib,” jelas Faizal.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024, AKBP Dr. Bayu Suseno, menyampaikan bahwa Danis Murib alias Baganiok Murib merupakan anggota aktif dari KKB Tenius Waker dan Undius Kogoya yang selama tiga bulan terakhir aktif melakukan gangguan Kamtibmas di Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

“Saat ini kedua jenazah sudah berada di RSUD Paniai. Satu jenazah yang telah kami identifikasi diduga bernama Danis Murib alias Baganiok Murib (DM) alias Baganiok Murib (BM). DM alias BM merupakan anggota aktif dari Tenius Waker dan Undius Kogoya. Jenazah DM alias BM ditemukan mengenakan kaos hitam dengan atribut KKB dan mengalami luka tembak di bagian dada. DM alias BM berasal dari Intan Jaya dan aktif melakukan gangguan Kamtibmas di Paniai selama tiga bulan terakhir,” jelas Bayu.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Bongkar Sindikat Uang Palsu Rp22 Miliar di Jakarta Barat

Lebih lanjut, Bayu menjelaskan bahwa jenazah kedua masih dalam proses visum oleh dokter di RSUD Paniai.

“Saat ini satu jenazah masih belum dapat kami identifikasi. Jenazah ditemukan mengenakan kaos biru dan celana hijau dengan luka memar di beberapa bagian tubuh dan luka terbuka di bagian punggung dan ketiak kanan, kemungkinan akibat tusukan benda tajam,” tambah Bayu.

AKBP Dr. Bayu Suseno juga menjelaskan bahwa KKB pimpinan Undius Kogoya dikenal sering melakukan aksi kekerasan terhadap warga sipil di Papua, khususnya di Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Paniai. Kelompok ini kerap melakukan penyerangan terhadap masyarakat sipil dan aparat keamanan, serta pembakaran fasilitas umum yang merugikan masyarakat setempat.

Halaman:

Editor: Akhlil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini