• Salah satu mobil listrik paling laris di dunia dengan reputasi yang solid.
• Jarak tempuh baterai yang baik, ideal untuk penggunaan sehari-hari.
• Fitur ProPILOT untuk bantuan mengemudi yang memudahkan dalam berbagai situasi.

Fitur-fitur:

• Sistem e-Pedal untuk mengemudi dengan satu pedal, meningkatkan kenyamanan pengemudi.
• Konektivitas NissanConnect untuk mengintegrasikan teknologi dalam pengalaman berkendara.
• Desain aerodinamis yang meminimalkan hambatan angin untuk efisiensi energi maksimal.

Sumber dan informasi lebih lanjut: Nissan LEAF

Baca Juga: Spesifikasi Motor Matic Honda Beat 2024: Ini Perbedaannya dengan Pendahulunya

3. Wuling Air EV

Keunggulan:

• Harga yang terjangkau membuatnya menjadi opsi menarik di pasar mobil listrik.
• Desain simpel dan modern yang sesuai dengan gaya hidup urban.
• Jarak tempuh baterai yang memadai untuk kebutuhan sehari-hari di perkotaan.

Fitur-fitur:

• Layar sentuh infotainment dengan navigasi yang mudah digunakan.
• Mode pengisian daya yang dapat dipilih (Normal, Eco, Sport) sesuai dengan situasi perjalanan.
• Fitur keselamatan seperti ABS dan EBD untuk keamanan selama berkendara.

Sumber dan informasi lebih lanjut: Wuling Air EV

Masing-masing mobil listrik ini menawarkan kombinasi unik dari keunggulan performa, teknologi canggih, dan efisiensi energi. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan rasakan pengalaman berkendara yang ramah lingkungan dan ekonomis.

Kekurangan dari Mobil Listrik

Mobil listrik menjadi pilihan menarik di Indonesia dengan berbagai keunggulan, namun juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli. Berikut adalah kekurangan dari tiga mobil listrik yang sedang populer:

1. Toyota bZ4X

Kekurangan:

• Jarak Tempuh: Meskipun memiliki baterai berkapasitas 71,4 kWh, jarak tempuh bZ4X mencapai sekitar 311 km saja dari kondisi baterai penuh. Ini lebih rendah dibandingkan beberapa kompetitornya.
• Harga: Banderol harga bZ4X tidak murah, dimulai dari Rp1,190 miliar, sehingga menjadi opsi yang lebih mahal di pasar mobil listrik.
• Desain: Meskipun futuristis, desainnya cenderung mirip dengan model konvensional seperti Toyota Harrier atau Venza.

Baca Juga: Menjelajahi Kehebatan Yamaha XMAX 250: Motor Maxi Impian Para Penggemar Otomotif, Ini Keunggulannya