• Tema Hari Hama Sedunia 2024 adalah "Solusi Global, Dampak Lokal: Memetakan Keberhasilan dalam Pengelolaan Hama".
• Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang peran penting organisasi pengelolaan hama dalam menjaga kesehatan masyarakat, serta mempromosikan penggunaan pengelolaan hama profesional secara ilmiah dan bertanggung jawab.

Cara Berpartisipasi:

• Anda dapat berpartisipasi dengan membagikan misi Hari Hama Sedunia di saluran sosial perusahaan Anda.
• Ada toolkit yang dikembangkan oleh GPMC dan PPMA yang mencakup materi pemasaran berharga, termasuk siaran pers yang dapat disesuaikan, postingan media sosial, grafik media sosial, dan video.

Mari jadikan Hari Hama Sedunia sebagai momen untuk:

• Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pengelolaan hama yang efektif.
• Menghargai peran profesional pengendalian hama dalam menjaga kesehatan masyarakat dan lingkungan.
• Mempelajari dan menerapkan praktik pengelolaan hama yang bertanggung jawab di rumah, kebun, dan komunitas.

Bersama-sama, kita dapat menciptakan dunia yang lebih sehat dan berkelanjutan dengan mengelola hama secara efektif.

Baca Juga: Menyibak Misteri Koloni Roanoke, Kemenangan Solidaritas, dan Tragedi Tiananmen: Kisah 4 Juni

Hari Atap Hijau Sedunia (6 Juni)

Hari Atap Hijau Sedunia, yang diperingati pada 6 Juni, bertujuan untuk mengapresiasi atap hijau yang indah dan berkontribusi pada lingkungan yang lebih baik. Atap hijau terdiri dari vegetasi yang sebagian atau seluruhnya menutupi sistem kedap air. Atap hijau memiliki banyak manfaat, seperti menurunkan biaya pendinginan, mengurangi limpasan air hujan, dan meningkatkan kualitas udara.

6 Juni adalah hari yang penuh dengan momen bersejarah dan peringatan penting. Kelahiran Soekarno, Invasi Normandia, Hari Hama Sedunia, dan Hari Atap Hijau Sedunia merupakan contoh peristiwa yang patut dikenang dan dipelajari oleh generasi penerus. Dengan memahami sejarah dan pentingnya menjaga kelestarian alam, kita dapat membangun masa depan yang lebih baik.

Sejarah Atap Hijau:

• Konsep atap hijau bukanlah hal baru. Jejaknya dapat ditemukan di Taman Gantung Babilonia yang legendaris di Irak sekitar 500 SM.
• Pada Abad Pertengahan, Viking menggunakan atap hijau untuk bertahan hidup di iklim keras wilayah mereka.

Pengembangan Modern Atap Hijau:

• Gerakan atap hijau modern dimulai pada awal abad ke-20 di Jerman.
• Momentumnya meningkat ketika pemerintah Jerman memerintahkan pembangunan atap hijau di markas besar GENO Pharmaceuticals pada tahun 1969.
• Di Amerika Serikat, atap hijau pertama kali muncul di Rockefeller Center pada pertengahan tahun 1930-an.

Manfaat Atap Hijau:

• Atap hijau, juga dikenal sebagai atap hidup, terdiri dari vegetasi yang menutupi sebagian atau seluruhnya sistem kedap air.
• Manfaatnya antara lain:
• Menurunkan biaya pendinginan
• Mengurangi limpasan air hujan
• Menyediakan habitat bagi kehidupan liar
• Meningkatkan kualitas udara
• Mempercantik bangunan

Perayaan dan Kegiatan Hari Atap Hijau Sedunia: